Jumat, 06 Februari 2015

Topologi
Tujuan 
  1. Mengetahui bagaimana cara konfigurasi web server
  2. Mengetahui perbedaan web server yang menggunakan http dengan yang menggunakan https

Konsep Dasar 
—          Server web atau peladen web dapat merujuk baik pada perangkat keras ataupun perangkat lunak yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui protokol komunikasi HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu situs web dalam layanan ke pengguna dengan menggunakan aplikasi tertentu seperti peramban web. Penggunaan paling umum server web adalah untuk menempatkan situs web, namun pada prakteknya penggunaannya diperluas sebagai tempat peyimpanan data ataupun untuk menjalankan sejumlah aplikasi kelas bisnis. 
Web Server ada 2 Jenis ;
  1. HTTP     HTTP adalah dasar komunikasi data untuk World Wide Web (WWW). Setiap kali kita membuka website / halaman web kita akan menggunakan protokol ini. Sisi client meminta sisi server untuk membuka komunikasi pada port 80, port terbuka sisi server 80 dan di sisi client port acak terbuka
  2. HTTPS    HTTPS adalah versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. Ditemukan oleh Netscape Communications Corporation untuk menyediakan autentikasi dan komunikasi tersandi dan penggunaan dalam komersi elektris.     HTTPS adalah kombinasi dari Hyper Text Transfer Protocol dan Secure Socket Layer protokol (SSL) / Transport Layer Security (TLS) untuk menyediakan komunikasi terenkripsi antara web server dan klien. Biasanya HTTPS digunakan untuk internet banking, transaksi pembayaran, halaman login, dll    HTTPS menyandikan data sesi menggunakan protokol SSL (Secure Socket layer) atau protokol TLS (Transport Layer Security). Kedua protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers, dan man in the middle attacks.     Protokol ini menggunakan port 443 untuk komunikasi. Website yang sudah menggunakan protokol ini GMail.com, dan juga situs-situs lain seperti PayPal, Amazon, dll.
Media yang dibutuhkan :
- Virtual Box
- CentOS Server
- Client ( Windows 7 )

Server Detail :
- Operating System : CentOS Server (Virtual)
- IP Address           : 192.168.1.77
- Host Name          : tkj.dhimas.net


Client Details :
- Operating System : Windows 7 (Virtual)
- IP Address           : 192.168.1.70

Langkah-langkah sebelum memulai :
- CentOS harus sudah terinstall DNS
- Network pada Virtual setiap OS adalah Bridge-Adapter

1. Atur file forward dengan cara nano /var/named/forward.dhimas.net



2. Atur file reverse dengan cara nano /var/named/reverse.dhimas.net




3. Install aplikasi HTTP


4. Proses download aplikasi HTTP



5. Edit file konfigurasi HTTP



6. Isi bagian ini



7. Mulai aplikasi HTTP


8. Cek konfigurasi apakah sudah benar atau belum



9. Masukan IP Server ( CentOS ) ke kolom DNS Client ( Windows7 )



10. Coba ping host name


11. Test pada Browers Client (Windows7)



12. Edit file html pada Server



13. Isikan seperti gambar dibawah ini



14. Restart aplikasi HTTP



15. Cek di Client apakah sytax html berjalan atau tidak



16. Install aplikasi PHP




15. Edit konfigurasi HTTP



16. Tambahkan pada bagian ini



17. Edit file php



18. Tambahkan pada bagian yang berwarna kuning pda gambar dibawah ini



19. Copy file html ke file php



20. Edit file php


21. Tambahkan pada bagian yang berwarna kuning pada gambar dibawah ini



22. Restart aplikasi HTTP



23. Cek pada Client (Windows7)



24. Install aplikasi database Mysql




25. Mulai aplikasi database Mysql




26. Berikan password pada aplikasi Mysql 



27. Masukan password



28. Download repository wordpress



29. Extract file yang telah didownload


30. Ubah permission file


31. Berikan hak akses pada file


32. Buat file


33. Ubah permission pada file yang baru dibuat



34. Masuk ke aplikasi dan masukan password



35. Buat database wordpress



36. Berikan semua izin ke wordpress




37. Ganti direktori


38. Pindah kan file


39.



40. Tambahkan bagian ini



41. Restrat aplikasi HTTP



42. Restrat aplikasi Mysql



43. Cek di Client (Windows7)



44. Pilih Bahasa --> Continue



45. Isi semua kolom



46. Masukan email Server mulu



47. jika ada tampilan seperti ini maka BERHASIL



48. Masuk seperti akun yang sebelumnya dibuat



49. Maka anda akan masuk ke Dashbor Wordpress



50. Coba cek kembali di Client (Windows7)



52. Ganti direktori


53. Buat key server

54. Tambahkan seperti bagian yang berwarna kuning



55. Masukan key server yang tadi dibuat


56. Ganti permission



57. Install aplikasi SSL



58. Edit konfigurasi SSL



59. Tambahkan bagian yang berwarna kuning




60. Restart aplikasi HTTP


61. Cek pada Client (WIndows7)



62. Jika ada tampilan seperti ini maka BERHASIL



63. Edit file index.html



64. Masuk ke aplikasi Mysql ,tambahkan bagian yang berwarna kuning



65. Install aplikasi PHP




66. Ganti permissions file piwigo


67. Cek kembali di Client (Windows7)



68. Isika kolom dengan informasi yang benar lalu klik Start Installations



69. Proses Installasi Piwigo pada WEB anda



70. klik Start Tour



71. Ini adalah tampilan sesudah Install selesai




SEKIAN dan TERIMA KASIH

Posted by Unknown On 09.08 1 comment

1 komentar:

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

    Blogger news

    Blogroll

    About